BLOG

Home / Blog / Akuntansi Manajemen: Arti, Tugas, Contoh & Perbedaannya

Akuntansi Manajemen: Arti, Tugas, Contoh & Perbedaannya

Akuntansi Manajemen merupakan cabang dari akuntansi yang berkaitan dengan pengumpulan, pengolahan, dan analisis informasi keuangan dan non-keuangan untuk kepentingan manajemen dalam pengambilan keputusan. 

Peran akuntansi manajemen ada banyak mulai dari  dari perencanaan, pengendalian, dan pengambilan keputusan. Dalam perencanaan, laporan keuangan digunakan untuk menyusun rencana dan anggaran. Dalam pengendalian, laporan keuangan digunakan untuk mengawasi dan mengendalikan operasi perusahaan. Dalam pengambilan keputusan, laporan keuangan dari Laba/Rugi dan Neraca digunakan untuk mengoptimalkan penggunaan sumber daya dan mencapai tujuan perusahaan.

Dalam artikel ini akan dijelaskan mulai dari hulu sampai hilir tentang akuntansi manajemen. Mulai dari arti, tugas, contoh, dan perbedaannya.

Pengertian Akuntansi Manajemen

Akuntansi Manajemen merupakan cabang dari akuntansi yang berkaitan dengan pengumpulan, pengolahan, dan analisis informasi keuangan dan non-keuangan untuk kepentingan manajemen dalam pengambilan keputusan. Tujuan dari  Akuntansi Manajemen adalah menyediakan informasi keuangan dan non-keuangan yang relevan bagi kebutuhan manajemen perusahaan.

Jadi, fokus utama akuntansi manajemen adalah menyediakan informasi yang relevan dan bermanfaat bagi manajemen perusahaan supaya bisa mengambil keputusan yang tepat. Oleh karena itu, dalam perusahaan wajib ada tim yang ahli dalam bidang akuntansi manajemen untuk menunjang operasional bisnis.

Peran Akuntansi Manajemen dalam manajemen perusahaan 

Seperti penjelasan di muka bahwa peran akuntansi meliputi banyak hal yang saling terkait. Semua informasi yang bersumber dari laporan keuangan atau neraca dijadikan sumber untuk mengambil keputusan perencanaan, pengendalian, dan pengambilan keputusan.

Berikut adalah peran akuntansi manajemen dalam menunjang operasional perusahaan:

Perencanaan: Akuntansi Manajemen berperan dalam perencanaan dengan menyediakan informasi keuangan yang diperlukan untuk menyusun rencana dan anggaran perusahaan. Informasi ini mencakup perkiraan pendapatan, biaya produksi, pengeluaran, dan proyeksi keuangan. Dengan informasi tersebut, manajemen dapat membuat keputusan yang tepat dalam merumuskan rencana jangka pendek dan jangka panjang.

Pengendalian: Akuntansi Manajemen membantu dalam pengendalian dengan memberikan informasi yang memungkinkan manajemen mengawasi dan mengendalikan operasi perusahaan. Informasi ini meliputi laporan keuangan, analisis biaya, dan evaluasi kinerja. Dengan informasi tersebut, manajemen dapat mengidentifikasi permasalahan, mengambil tindakan perbaikan, dan memastikan bahwa tujuan perusahaan tercapai.

Pengambilan Keputusan: Akuntansi Manajemen menyediakan informasi yang relevan dan akurat untuk pengambilan keputusan perusahaan. Informasi ini dapat berupa analisis biaya, laporan kinerja, proyeksi keuangan, dan evaluasi investasi. Dengan informasi tersebut, manajemen dapat membuat keputusan yang informasional dan berdasarkan data untuk mengoptimalkan penggunaan sumber daya, meningkatkan efisiensi, dan mencapai tujuan perusahaan.

Tugas Akuntansi Manajemen

Tugas-tugas utama dalam Akuntansi Manajemen sangat banyak. Seperti perencanaan, peramalan, hingga pengukuran kinerja perusahaan..

Supaya lebih jelas, berikut adalah penjelasan rinci mengenai tugas-tugas Akuntansi Manajemen:

Penyusunan anggaran: Akuntansi Manajemen membantu dalam penyusunan anggaran perusahaan. Anggaran merupakan rencana keuangan yang mencakup estimasi pendapatan, biaya, dan pengeluaran perusahaan dalam jangka waktu tertentu. Informasi yang disediakan oleh Akuntansi Manajemen memungkinkan manajemen membuat anggaran yang realistis dan terukur.

Peramalan: Akuntansi Manajemen menggunakan teknik peramalan untuk memprediksi masa depan, baik itu permintaan pasar, biaya produksi, atau kebutuhan sumber daya. Peramalan yang akurat membantu manajemen dalam pengambilan keputusan yang lebih baik.

Pengendalian: Pengendalian merupakan proses memastikan bahwa rencana yang telah dibuat terlaksana dengan baik. Dalam pengendalian, Akuntansi Manajemen melaksanakan tugas berikut:

Pengukuran dan analisis kinerja: Akuntansi Manajemen mengumpulkan data mengenai kinerja perusahaan, baik itu kinerja finansial maupun non-finansial. Data ini kemudian dianalisis untuk mengevaluasi pencapaian tujuan perusahaan dan mengidentifikasi penyimpangan yang perlu diperbaiki.

Penetapan standar kinerja: Akuntansi Manajemen membantu dalam menetapkan standar kinerja yang dapat digunakan sebagai acuan untuk mengukur pencapaian tujuan. Standar kinerja dapat berupa angka target yang harus dicapai dalam hal produktivitas, efisiensi, atau kualitas.

Evaluasi Kinerja: Evaluasi kinerja bertujuan untuk mengevaluasi sejauh mana perusahaan telah mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Analisis varian: Akuntansi Manajemen menganalisis perbedaan antara hasil aktual dengan standar yang telah ditetapkan. Varian yang signifikan dapat mengindikasikan keberhasilan atau kegagalan dalam mencapai tujuan perusahaan.

Pelaporan kinerja: Akuntansi Manajemen menyusun laporan kinerja yang memberikan informasi kepada manajemen mengenai pencapaian tujuan, perbandingan dengan standar, dan rekomendasi perbaikan.

Contoh Penggunaan Akuntansi Manajemen

Akuntansi manajemen memiliki berbagai aplikasi dalam praktik bisnis sehari-hari. Berikut adalah contoh penggunaan akuntansi manajemen yang relevan:

Analisis Biaya Produk: Akuntansi manajemen digunakan untuk menganalisis biaya produksi suatu produk atau layanan. Dengan mengidentifikasi komponen biaya seperti bahan baku, tenaga kerja, overhead pabrik, dan biaya lainnya, perusahaan dapat menentukan biaya produksi yang tepat. Informasi ini digunakan untuk mengambil keputusan tentang penetapan harga jual, mengoptimalkan keuntungan, dan mengevaluasi kinerja produk.

Pengambilan Keputusan Investasi: Dalam konteks pengambilan keputusan investasi, akuntansi manajemen memberikan informasi yang relevan. Misalnya, dengan menganalisis proyeksi arus kas, tingkat pengembalian investasi (ROI), dan tingkat pengembalian modal (ROE), perusahaan dapat mengevaluasi keuntungan yang diharapkan dari proyek investasi. Informasi akuntansi manajemen juga membantu dalam membandingkan opsi investasi yang berbeda untuk memilih yang paling menguntungkan.

Penentuan Harga Produk: Akuntansi manajemen digunakan untuk menentukan harga jual produk atau layanan. Dalam proses ini, biaya produksi ditambahkan dengan margin keuntungan yang diinginkan. Dengan menggunakan informasi akuntansi manajemen tentang biaya dan volume penjualan yang diharapkan, perusahaan dapat menetapkan harga yang memadai untuk mencapai tujuan laba yang diinginkan.

Perbedaan antara Akuntansi Keuangan dan Akuntansi Manajemen

Anda pasti bertanya-tanya soal perbedan akuntansi keuangan dan akuntansi manajemen. Tenang, berikut adalah jawaban dari pertanyaan tersebut.

Dari Segi Tujuan

Akuntansi Keuangan: Tujuan utama akuntansi keuangan adalah menyediakan informasi keuangan yang akurat dan objektif tentang perusahaan kepada pihak eksternal, seperti investor, kreditor, dan pemerintah. Informasi keuangan ini digunakan untuk pengambilan keputusan investasi, penilaian kinerja perusahaan, dan penilaian kepatuhan terhadap peraturan dan standar akuntansi yang berlaku.

Contoh Akuntansi Keuangan: Akuntansi keuangan menyusun laporan keuangan tahunan yang mencakup neraca, laporan laba rugi, dan laporan arus kas untuk disampaikan kepada pihak eksternal, seperti pemegang saham dan bank.

Akuntansi Manajemen: Tujuan utama akuntansi manajemen adalah menyediakan informasi yang relevan dan bermanfaat kepada manajemen perusahaan untuk pengambilan keputusan internal. Informasi ini membantu manajemen dalam perencanaan, pengendalian, pengambilan keputusan, dan evaluasi kinerja. Tujuan akuntansi manajemen adalah meningkatkan efisiensi operasional, mengoptimalkan penggunaan sumber daya, dan mencapai tujuan strategis perusahaan.

Contoh Akuntansi Manajemen: Akuntansi Manajemen menyediakan informasi tentang biaya produksi, analisis harga pokok produk, dan proyeksi laba untuk membantu manajemen dalam mengambil keputusan tentang peningkatan efisiensi produksi dan penetapan harga produk.

Kesimpulan

Akuntansi Manajemen adalah proses Pengumpulan, pengolahan, dan analisis informasi keuangan dan non-keuangan untuk pengambilan keputusan manajemen. Perannya terdiri dari perencanaan, pengendalian, dan pengambilan keputusan. Contohnya adalah perencanaan anggaran, analisis biaya, penentuan harga produk. Ada perbedaan antara akuntansi manajemen dengan akuntansi keuangan, akuntansi Manajemen outputnya adalah untuk memenuhi kebutuhan manajemen internal, sedangkan akuntansi Keuangan untuk pihak eksternal.

Mudahkan Proses Akuntansi Anda dengan Akuntansi360.id! Manfaatkan sistem akuntansi online yang dapat menghemat waktu dan tenaga. Segera bergabung dan nikmati kemudahan dalam mengelola keuangan bisnis Anda!"

floatingwa